10. Eksperimen dengan Perulangan

10. Eksperimen dengan Perulangan

Bab ini membahas blok-blok yang berkaitan dengan perulangan, yang mencakup while, do while, dan repeat.

10.1 Perintah Perulangan 

Sejauh ini, Anda telah menggunakan blok loop yang dapat digunakan untuk menangani perulangan. Sebagai contoh, dengan menggunakan blok ini, LED dapat dibuat berkedip-kedip. Namun, penggunaan blok ini sangat terbatas dalam menanganj perulangan. ltulah sebabnya, ArduBlock juga menyediakan sejumlah blok yang dipakai untuk menangani perulangan. Blok-blok ini terletak dilaci  .

10.2 Blok while 

Blok while memiliki bentuk seperti berikut:

Kondisi yang diperlukan di slot test adalah kondisi yang menghasilkan nilai true atau fa 1 se. Dalam hal ini, perintah-perintah yang terdapat di slot commands dijalankan selama kondisi di slot test bernilai true. Gambar 10.1 memperlihatkan diagram alir yang menggambarkan eksekusi pada while.

Gambar 10.1 Diagram alir while

Dengan menggunakan while, menampilkan “ArduBlock” lima kali dapat diwujudkan. Untuk mempraktikkannya, silakan untuk membuat proyek baru bernama ab5x. abp. Lalu, susunlah blok seperti yang terlihat pada Gambar 10.2. Untuk mengujinya, tidak ada rangkaian yang perlu dirakit.

 

Gambar 10.2 Blok untuk menampilkan tulisan “ArduBlock” lima kali

Untuk menampilkan “ArduBlock” lima kali, variabel bernama pencacah diperlukan. pada awalnya, variabel ini diisi dengan 1. Kemudian, melalui whi le, selama variabel ini bernilai kurang dari atau sama dengan 5, dua perintah berikut dijalankan:

  • tulisan “ArduBlock” ditampilkan di Serial Monitor;
  • nilai pada variabel pencacah dinaikkan sebesar 1.

Hasil di Serial Monitor ditunjukkan pada Gambar 10.3.

Gambar 10.3 Hasil proyek ab5x di Serial Monitor

Dengan sedikit memodifikasi blok di Gambar 10.1, dimungkinkan untuk menampilkan bilangan bułat dari 1 hingga 5. Anda bisa menyimpan proyek ab5x di depan dengan nama whilel ke5. abp. Kemudian, modifikasilah agar blok iłu menjadi sęperti yang terlihat pada Gambar 10.4.

Gambar 10.4 Blok untuk menampilkan bilangan bulat dari 1 hingga 5

Secara prinsip, blok pada proyek ini menyerupai pada proyek while. Hal yang berbeda terletak pada serial println. Dalam hal ini, yang dikirim ke Serial Monitor adalah nilai variabel pencacah. Hasilnya diperlihatkan pada Gambar 10.5.

Gambar 10.5 Hasil proyek whilel ke5

Tentu saja, dimungkinkan pula untuk menampilkan bilangan bulat dari 5 menuju 1. Anda bisa membuat proyek baru bernama while5 kel.abp untuk mempraktikkannya.

Adapun blok yang perlu disusun adalah seperti yang diperlihatkan pada Gambar 10.6.

Gambar 10.6 Blok untuk menampilkan bilang bulat dari 5 hingga 1

Untuk menatnpilkan bilangan bulat dari 5 ke I, variabel bernama pencacah diperlukan. Pada awalnya, variabel ini diisi dengan 5. Kemudian, melalui while, selama variabel ini bernilai lebih dari atau satna dengan 1, dua perintah berikut dijalankan :

  • isi variabel pencacah ditampilkan di Serial Monitor;
  • nilai pada variabel pencacah diturunkan sebesar 1.

Hasilnya diperlihatkan pada Gambar 10.7.

Gambar 10.7 Hasil proyek while 5 ke 1

10.3 Blok do while 

Blok do while mempunyai bentuk seperti berikut:

Berbeda dengan while, pengujian untuk pengulangan dilakukan belakangan. Gambar 10.8 memperlihatkan diagram alirnya.

 

Gambar 10.8 Diagram alir do while

Seperti halnya while, do while dapat digunakan untuk menampilkan bilangan bulat dari 1 hingga 5. Untuk mempraktikkannya, silakan untuk membuat proyek baru bernama dowhi1e1ke5. abp. Kemudian, susunlah blok seperti yang terlihat pada Gambar 10.9.

Gambar 10.9 Blok untuk menampilkan bilangan bulat dari 1 hingga 5 menggunakan do while

Tampak bahwa secara prinsip blok pada proyek ini menyerupai pada while. Hal yang membedakan, pengujian pada do while dilakukan belakangan.

Karena sifatnya yang demikian, perintah yang terdapat pada commands di do while palin tidak di eksekusi sekali. Pada do while, ada kemungkinan tidak di eksekusi sama sekali.

Hasil proyek dowhilel ke5 ditunjukkan pada Gambar 10.10.

Gambar 10.10 Hasil penampilan bilangan 1 ke 5 menggunakan do while

Untuk menampilkan bilangan 5 ke 1, silakan untuk berlatih mempraktikkannya.

10.4 Blok repeat

Blok repeat berbentuk seperti berikut:

Argumen pada slot times menentukan jumlah yang digunakan untuk mengulang perintah di slot commands.

Untuk persoalan tertentu, penggunaan blok repeat menjadi sangat sederhana dibandingkan kalau menggunakan while atau do while, Sebagai contoh, Anda bisa mempraktikkan penggunaan repeat untuk menampilkan tulisan “ArduBlock” lima kali. Untuk keperluan ini buatlah proyek baru bernama repeat . abp dan susun blok seperti yang terlihat di Gambar 10.11. Namun, repeat tidak dapat digunakan untuk menangani persoalan untuk menampilkan angka 1 hingga 5.

  Gambar 10.11 Blok repeat untuk menampilkan tulisan “ArduBlock” lima kali

10.5 Blok repeat and count 

Bentuk blok repeat and count adalah seperti berikut:

Berbeda dengan repeat, blok repeat and count memungkinkan untuk menampilkan bilangan 1 hingga 5 mengingat blok ini menggunakan variabel. Variabel yang dilibatkan akan bernilai dimulai dari 1 dan bergerak naik sebesar satu untuk setiap iterasi. Nilai terakhir berupa nilai yang disebutkan di slot times.

Untuk mempraktikkan penggunaan blok ini dalam menampilkan bilangan bulat dari 1 hingga 5, silakan untuk membuat proyek baru bernama repeat1ke5.abp. Kemudian, susun blok seperti yang terlihat pada Gambar 10.12.

Gambar 10.12 Blok untuk menampilkan bilangan bulat dari 1 hingga 5

Untuk menampilkan bilangan dari 5 ke 1 diperlukan suatu trik Untuk mewujudkannya, silakan untuk membuat proyek baru bernama repeat5ke1. abp, Kemudian, susun blok seperti yang diperlihatkan pada Gambar 10.13.

Gambar 10.13 Blok untuk menampilkan bilangan bulat dari 5 hingga 1

 

10.6 Blok repeat between 

Blok ini berbentuk seperti berikut:

Blok ini memang agak kompleks, tetapi menawarkan keluwesan yang memungkinkan hampir semua bentuk pengulangan dapat diwujudkan.

sebagai, contoh dengan menggunakan blok ini dimungkinkan untuk membuat deret seperti berikut:

5

4.5

4

3.5

3

2.5

2

1.5

1

Untuk mempraktikkannya, Anda perlu membuat proyek baru bernama repeatBetween abp. Kemudian, susun blok seperti yang ditunjukkan pada Gambar 10.14.

Gambar 10.14 Blok untuk membuat deret menurun dengan penurunan sebesar

Pada proyek ini, adalah blok variabel bilangan desimal. Hal ini diperluka agar varia bel dapat menyimpan nilai pecahan seperti 2,5. Jika penunjuk mouse diletakkan dí atas blok ini, akan muncul balon seperti berikut:

Gambar 10.15 menunjukkan hasil proyek repeatBetween.

Gambar 10.15 Hasil repeatBetween

10.7 LED yang bergerak 

Nah, sekarang suatu aplikasi yang menggunakan blok pengulangan akan dibahas. Pertama-tama, rangkaian yang diperlihatkan pada Gambar 10.16 perlu disusun terlebih dahulu. Semua resistor yang digunakan berukuran 220Ω. Untuk setiap detik, satu LED akan dihidupkam LED yang akan dihidupkan bergerak dari kiri ke kanan.

Gambar 10.16 Rangkaian untuk percobaan menghidupkan LED secara bergantian, sehingga terkesan bergerak dari kiri ke kanan

Untuk mewujudkannya, Anda perlu membuat proyek baru bernama 8led . abp. Kemudian, susun blok seperti yang ditunjukkan pada Gambar 10.17.

Gambar 10.17 Blok untuk menghidupkan satu LED di antara 8 LED

Dengan menggunakan repeat between di atas, nilai pin secara berturut-turut berupa 13, 12, 11, 10, 9, 8, 7, dan 6. Nilai di variabel inilah yang digunakan untuk menghidupkan LED yang terhubung ke pin yang sesuai dengan nilai di variabel pin selama 1 detik.

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.