Manfaat Belajar Les Privat Calistung untuk Anak

Pendidikan merupakan hal yang utama bagi tumbuh kembang seorang anak. Pendidikan anak usia dini atau PAUD adalah sarana bagi orang tua untuk mulai mengajarkan anak-anaknya pendidikan formal sejak dini. pendidikan bagi seorang anak adalah pendidikan formal dan non formal. Pendidikan formal adalah pendidikan yang diberikan di bangku sekolah. Kebanyakan sekolah dasar di Indonesia mewajibkan anak-anak yang hendak masuk sudah harus bisa membaca dan berhitung. Les privat belajar calistung anak, pendidikan usia dini, kindergarteen merupakan sebuah sarana bagi orang tua agar membantu anaknya agar dapat membaca dan berhitung dengan baik. Les calistung ini cocok untuk pendidikan usia dini. Hal ini sekarang lebih banyak dipilih karena banyaknya kesibukan orang tua diluar. Sebagai orang tua tentunya ingin yang terbaik bagi pendidikan anak-anaknya.

Selain itu, mengajarkan baca-tulis itu harus dipenuhi dengan suasana menyenangkan, memancing penasaran hingga membuat ketagihan. Bukan malah penuh paksaan, membuat beban dan akhirnya menjadi sesuatu yang dibenci. Mengajarkan membaca pada siswa kelas kecil tentu harus menyesuaikan dunianya yang kongkrit dan dengan permainan. Bukan aktivitas monoton yang membosankan. Motivasi mengapa harus bisa membaca lebih dominan dikisahkan daripada paksaan untuk segera menghabiskan buku jilid baca.

Kemampuan berhitung cenderung relatif lebih cepat dikuasai dibandingkan tulis-baca. Namun begitu mengajarkan tetap wajib dengan penuh keceriaan dan memancing penasaran. Berhitung kongkrit menjadi awalan yang harus mengharuskan menggunakan alat dan benda yang kongkrit. Kepahaman konsep menjadi proritas ketuntasan. Bukan semata habisnya materi. Berhitung merupakan kemampuan yang mempunyai ciri khas adanya penjenjangan syarat yang harus tuntas dikuasai. Sehingga tidak tuntasnya satu syarat menjadikannya beban untuk menempuh tahap berikutnya. Di titik ini yang menyebabkan anak membenci pelajaran matematika. Kata kuncinya adalah ketuntasan konsep matematika menjadi kewajiban yang tidak bisa ditawar lagi.

Mengajarkan membaca dan berhitung untuk anak bisa dimulai dari rumah atau dengan memasukkanya Les calistung anak. Anak-anak usia dini atau anak dengan usia 5-6 tahun sebaiknya porsi lesnya masih harus lebih kecil dibandingkan dengan porsi bermain mereka. Hal ini agar mencegah anak-anak tidak setres ketika diajarkan. Jika anda memilih tempat les yang tepat untuk anak anda sebaiknya yang menggunakan metode belajar sambil bermain sehingga cocok untuk pendidikan anak usia dini, dan kindergarteen.

Berikut ini merupakan manfaat dari pembelajaran calistung untuk anak usia dini :

  1. Lebih mandiri dan Percaya Diri, anak-anak yang menguasai calistung sejak dini sudah mampu melaksanakan tugas-tugas kesehariannya sendiri, seperti makan, mandi, tidur, hingga belajar. Mereka memahami tugas-tugasnya sebagai anak sekolah dan tugas-tugas kesehariannya. Bahkan sejak awal masuk sekolah, mereka dengan mudah lepas oleh orang tuanya tanpa harus ditunggui. Sebagian besar anak bahkan sudah mulai mampu mempersiapkan kebutuhan sekolahnya sendiri, yang berkaitan dengan perlengkapan sekolahnya.
  2. Kepribadian Lebih Konstruktif, kemampuan calistung secara signifikan memperlihatkan perkembangan tingkat kedewasaan serta kemampuan anak menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Semakin tinggi kedewasaan anak, semakin mudah pula anak menguasai calistung, dan sebaliknya. Kedewasaan tersebut memungkinkan anak untuk bergaul dengan baik dengan sejawatnya, menghindari konflik, serta menghargai orang lain dan menyayangi yang lebih muda. Anak-anak yang menguasai calistung pada umumnya lebih mudah diasuh oleh orang tuanya sendiri maupun di sekolah. Kondisi sebaliknya dialami oleh kebanyakan anak yang belum menguasai calistung, di mana anak-anak seperti ini umumnya masih lekat dengan sikap kekanak-kanakan yang terlalu ketergantungan pada orang tua dalam berbagai hal.
  3. Mudah mengikuti pembelajaran, anak yang sudah menguasai calistung sejak dini memiliki fokus perhatian yang baik dan memiliki motif berprestasi tinggi. Itu sebabnya mereka lebih mudah memahami instruksi baik melalui penjelasan maupun belajar secara mandiri. Kemampuan membaca dan menulis membuat mereka dapat belajar secara mandiri tanpa terlalu banyak instruksi dari orang lain. Anak yang terlambat menguasai calistung pada umumnya sekaligus menjadi indikator hambatan belajar. Anak-anak seperti ini biasanya mengalami hambatan belajar seperti gangguan emosi, gangguan konsentrasi, hiperaktif, dan sebagainya. Selain hambatan memahami konsep, mereka umumnya kurang memiliki motif berprestasi.
  4. Senang bersekolah, anak yang sudah menguasai calistung sejak dini merasa betah di sekolah dibanding anak-anak yang belum menguasai calistung. Kemampuan calistung membuat anak lebih siap menghadapi kegiatan sekolah. Mereka menyambut hari-hari di sekolah tanpa beban, bahkan memandang sebagai saat-saat yang menyenangkan. Kemampuan calistung membuat anak memandang sekolah dan belajar sebagai bagian penting dalam kehidupannya. Kondisi berbeda dialami oleh anak-anak yang belum menguasai calistung. Ketidakmampuan calistung membuat anak-anak yang berkarakter introvert, tertutup, penakut  atau pemalu kurang menyukai lingkungan sekolah. Mereka merasa lebih nyaman di rumah dan cenderung menarik diri dari lingkungan di sekolah. Sebaliknya, ketidakmampuan calistung pada anak-anak yang berkarakter kuat, dalam arti pemberani (Bahasa Jawa: Branjangkawat),  aktif dan mudah bergaul, pada umumnya diikutii dengan sikap dan perilaku yang kurang menunjang proses pembelajaran, seperti ngambek, mengganggu, merusak, hingga berkelahi.
  5. Curiosity Terarah, anak yang menguasai calistung sejak dini memiliki keingintahuan tinggi. Mereka berusaha mempelajari berbagai hal yang mereka jumpai, seperti nama atau petunjuk jalan, merek kendaraan, papan iklan dan sebagainya. Mereka suka mempelajari berbagai petunjuk, seperti dosis obat, cara merangkai atau cara kerja suatu alat, dan cenderung banyak bertanya ketika mendapati hal baru. Kecenderungan ini membuat anak belajar banyak hal secara konstruktif. Keingintahuan relatif tidak mengarah pada usaha mencoba-coba sesuatu yang membahayakan dirinya, orang lain atau yang dapat merusak obyek yang dihadapi. Perhatian anak yang terlambat menguasai calistung pada umumnya lebih terfokus pada dirinya sendiri. Itu sebabnya mereka lebih memilih fokus pada permainan yang ada di hadapannya.  Mereka lebih asyik dengan dirinya sendiri, permainan dengan tangan atau alat mainan yang ada di tangannya. Anak yang terlambat menguasai calistung sebenarnya juga memiliki keingintahuan tinggi. Hanya saja, keingintahuan tersebut kurang terarah dan kurang konstruktif. Mereka membutuhkan pengawasan penuh sebab ketika tertarik pada sesuatu kurang memahami petunjuk dan berbagai larangan yang ada di depan matanya.
  6. Konsep Diri Kuat, kekayaan dan kepekaan terhadap informasi membuat anak yang menguasai calistung sejak dini memiliki konsep diri yang lebih kuat. Mereka memiliki kesadaran diri (self awareness) mengenai siapa dirinya dan lingkungannya, serta relatif lebih mampu membedakan baik-buruk, aman-berbahaya, pantas-tidak pantas, serta boleh-dilarang. Kepribadian anak yang terlambat menguasai calistung cenderung kurang konstruktif. Mereka relatif sulit membedakan yang baik-tidak baik, bahkan bahaya dan tidak bahaya. Mereka umumnya cenderung egois seperti umumnya anak-anak dan sulit menerima penjelasan orang dewasa. Ketika mereka merengek meminta sesuatu sulit untuk diredam sehingga sering merepotkan orang tua.
  7. Minat pada Multi Kegiatan, penguasaan calistung tidak mengurangi minat anak untuk mengikuti berbagai kegiatan. Anak yang menguasai calistung memiliki minat pada bidang yang lebih luas, baik yang akademik maupun non akademik. Tingginya motif berprestasi membuat mereka menyukai kegiatan-kegiatan yang berorientasi prestasi. Anak yang terlambat menguasai baca-tulis juga memiliki minat yang sama, tetapi minat mereka lebih banyak pada kegiatan yang berorientasi permainan. Minat berprestasi mereka tertuju pada permainan kompetitif dan mudah bosan bila mengikuti kegiatan yang berorientasi seni atau membutuhkan latihan rutin.
  8. Kemampuan Bertransaksi, kemampuan calistung membuat anak lebih matang dalam berinteraksi dengan lingkungan. Mereka mengetahui nilai uang, kembalian, harga barang, sehingga mampu bertransaksi sendiri dengan tingkat kesalahan yang relatif kecil. Pemahaman atas nilai uang dan barang membuat mereka relatif mudah memahami keberatan orang tua ketika menginginkan barang-barang yang berharga terlalu mahal bagi orang tuanya. Sebagaimana masyarakat buta aksara, anak yang belum menguasai calistung sebenarnya juga mengetahui nilai uang, tetapi relatif kurang memahami nilai barang dan uang kembalian. Mereka hanya dapat melakukan transaksi sederhana, misalnya membeli jajanan dengan harga pas dengan uang pecahan kecil.

Dampak-dampak yang dikhawatirkan terjadi pada anak yang menguasai calistung sejak dini sejauh ini tidak terjadi. Tumbuh kembang yang menguasai calistung anak secara fisik tidak berbeda dari anak yang belum menguasai calistung. Calistung justru berdampak positif bagi perkembangan mental anak sehingga memudahkan mereka untuk belajar maupun untuk diasuh oleh orang tuanya.

Jika anda masih merasa bingung untuk mencari les calistung anak di tempat kami menyediakan les calistung untuk anak, anak didampingi untuk belajar membaca dan menulis dengan menggunakan metode yang ramah anak, bahkan untuk anak berkebutuhan khusus sekalipun. Karena di tempat kami anak didampingi dengan menggunakan pendekatan berbasiskan ilmu psikologi dan ilmu grafologi. Dan dipantau langsung oleh grafolog. Anak tidak hanya belajar menulis mandiri namun secara tidak langsung anak telah mendapatkan terapi yang memiliki banyak manfaat positif.

Salah satu tempat Les Calistung Anak yang berkualitas dengan harga terjangkau adalah Les privat belajar Calistung Proactive yang bertempat di Jl. Wonosari km 7 Mantup Baturetno Banguntapan Bantul Yogyakarta. Dengan metode belajar sambil bermain menjadikan rutinitas belajar membaca menulis dan berhitung anak menjadi sesuatu yang menyenangkan. Informasi lebih details mengenai Program Les Calistung Proactive, bisa dikontak Hotline atau nomer wa kami di 08112950097.

INFO BIAYA DAN METODE CALISTUNG SILAHKAN KLIK DISINI :

 

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.